Rumah susun sewa (Rusunawa) Mahasiswa Universitas Palangkaraya (Unpar) di simpang Jalan Hendrix Timang dan Jalan Bukit Keminting Palangkaraya, Kalimantan Tengah, hingga Minggu (22/2/2015) masih belum berfungsi.
Bangunan berlantai empat yang dibangun menggunakan dana APBN sebesar Rp8 miliar itu sudah tiga tahun selesai dibangun, tapi belum juga difungsikan.
Ini dikarenakan belum ada penyerahan dari Pemerintah Pusat yang membangunnya, sehingga pengelolaannya pun seadanya saja. status Rusunawa Mahasiswa Unpar ini sama sekali tidak ada kejelasannya.
Beberapa mahasiswa setempat menyayangkan belum berfungsinya bangunan tersebut, apalagi beberapa bagiannya sudah rusak, dan cat bangunannya pun makin pudar, karena tak terurus.
Lucunya, ketika pihak Rektorat Unpar terkesan tidak peduli dengan bangunan tersebut, Badan Eksekutif Mahasiswa Unpar aktif mendesak agar bangunan tersebut segera difungsikan.
"Kami masih akan audensi dengan Pemko Palangkaraya untuk memfungsikannya," kata Ketua BEM Unpar, Jendry.
